SultraNetwork.com-Aktris Drew Barrymore mengeluarkan permintaan maaf melalui video kepada penulis Hollywood yang melakukan aksi mogok kerja pada hari Jumat, tetapi mengatakan dia akan melanjutkan rencana untuk melanjutkan talkshownya minggu depan.
Barrymore mendapat protes dari anggota Writers Guild of America (WGA) yang berpendapat bahwa dia melanggar ketentuan penghentian pekerjaan mereka dengan memfilmkan episode baru "The Drew Barrymore Show" yang pertama kali dijadwalkan tayang pada hari Senin.
Dalam video yang diposting di Instagram, suara Barrymore bergetar saat dia menanggapi reaksi tersebut.
Baca Juga: Cekcok di Pesta Miras Berujung Penikaman, 1 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit Santa Anna Kendari
“Saya sangat meminta maaf kepada para penulis. Saya sangat meminta maaf kepada Serikat Pekerja,” katanya, melansir laman reuters.com, Minggu, 17 September 2023.
Barrymore memutuskan untuk maju karena merasa pekerjaan orang lain dipertaruhkan. Ribuan anggota kru telah kehilangan pekerjaan sejak pemogokan WGA dimulai pada bulan Mei dan menghentikan produksi.
Pembuatan film lainnya terhenti ketika anggota serikat aktor SAG-AFTRA mengundurkan diri dari pekerjaannya pada bulan Juli.
Baca Juga: Rusia Versus Ukraina Saling Tuding di Hadapan Mahkamah Internasional
Selain itu, bintang Charlie's Angels ini mengatakan ingin membuat pertunjukan yang diperuntukkan bagi orang-orang di masa-masa sensitif.
Barrymore mengulangi bahwa dia yakin acaranya akan mematuhi pembatasan pemogokan.
"Tidak ada yang bisa saya lakukan untuk membuat hal ini baik-baik saja bagi mereka yang tidak setuju dengan hal ini," tambahnya. “Saya sepenuhnya menerimanya.”
Baca Juga: Empat Belas Orang Dilaporkan Tewas dalam Kecelakaan Pesawat di Negara Bagian Amazonas, Brazil
Acara talkshow llainnya juga berencana untuk segera kembali tayang di TV. Pembawa acara "Real Time" Bill Maher mengatakan dia membawakan kembali acara HBO-nya tanpa tulisan seperti monolog dan akan fokus pada perdebatan dengan para tamu.
WGA mengatakan sulit membayangkan bagaimana Maher, seorang anggota WGA, bisa menjadi pembawa acara dan tetap mematuhi aturan mogok.
Serikat pekerja mengatakan para anggota akan menghentikan pembuatan film "Real Time".***
