SultraNetwork.com - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Konawe menggelar sosialisasi tahapan pemilu kepada masyarakat di Sekolah Menengah Atas (SMA).
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Ketua Divisi Parmas dan SDM KPU, Andang Masnur. Ia pun menggelar apel demokrasi yang ditujukan kepada para pemilih pemula di SMA yang ada di Konawe.
Andang Masnur dalam pernyataan resminya mengungkapkan bahwa kegiatan sosialisasi ini menyasar lima sekolah di hari pertama pelaksanaannya.
Baca Juga: HIPTI Inginkan Pemimpin Masa Depan Sultra Tahu Manfaatkan SDM dan SDA
"Di hari pertama pelaksanaan apel demokrasi, KPU Konawe menyasar lima sekolah yaitu SMAN 1 Unaaha, SMKN 1 Unaaha, SMAN 1 Anggaberi, SMAN 1 Sampara dan SMKN 6 Konawe," ujar Andang usai sosialisasi di SMKN 6 Taman Siswa Konawe pada Rabu, 9 November 2022.
Ia mengatakan, apel demokrasi tersebut dibentuk sosialisasi yang efektif dilaksanakan saat ini ke basis pemilih pemula.
"Biasanya kegiatan sosialisasi di sekolah-sekolah dalam bentuk KPU Goes to School itu mengumpulkan siswa di dalam ruangan lalu memberikan penjelasan kepemiluan," kata Andang.
Baca Juga: Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Titip Anak-anaknya Kepada Para ART
"Kami anggap itu belum saatnya sebab fokus sosialisasi tahapan saat ini masih pada tahap menyampaikan hari pelaksanaan Pemilu dan jenis pemilihan yang akan diselenggarakan," sambungnya.
Andang menyatakan bahwa konsep apel demokrasi adalah dengan memberikan penyampaian pada saat apel pagi di sekolah-sekolah dinilai lebih efektif karena tidak menyita waktu belajar siswa di sekolah.
"Jadi, kami meminta saat apel pagi di sekolah-sekolah untuk kita memberikan edukasi terhadap demokrasi dan pelaksanaan Pemilu 2024," jelasnya.
Baca Juga: Debut Solo Perdana Jin BTS di Billboards Hot 100: Bersanding Dengan Musisi Top Dunia
Selain memberikan informasi kepemiluan sebut Andang, KPU Konawe juga meminta kepada para siswa yang nantinya tahun 2024 akan ikut memilih untuk menjadi pemilih cerdas.
"Menolak politik uang dan ikut memerangi hoax atau berita bohong yang berpotensi memecah belah anak bangsa," imbuh Andanh,
Diketahui, dalam kegiatan ini selain penyampaian materi juga ada pembagian selebaran dalam bentuk pamflet berisi informasi kepemiluan dan diakhir acara diisi dengan kuis oleh komisioner KPU Konawe kepada siswa yang mengikuti apel.
